Rabu, 29 April 2015

grid radiografi

A. PENGERTIAN GRID
 
Grid adalah suatu alat yang berfungsi menaikkan kontras radiografi dengan cara menyerap radiasi hambur dan meneruskan radiasi primer.
Grid pertama kali ditemukan oleh Dr. Gustav Bucky (1913) kemudian disempurnakan lagi oleh radiologis dari chicago bernama Dr. Hocles Potter (1920) dengan cara mengatur jarak Al dan Pb menjadi lebih rapat dan lebih kecil.

B.TIPE GRID BERDASARKAN RATIO
perhatikan gambar berikut:

Grid Ratio adalah perbandingan antara tinggi Pb dengan jarak antara Pb 1 dengan Pb yang lain
Contoh Grid Ratio 5:1, 6:1, 8:1, 10:1, 12:1
     Perbandingan Grid terdefinisi sebagai perbandingan antara tinggginya lempengan timah dan lebarnya. Perbandingan grid biasanya di tunjukan dengan 2 nomor, diantaranya 10 : 1. Dengan angka pertama perbandingan sebenarnya dan nomer kedua selalu angka 1.
    Grid ratio berfungsi sebagai tolak ukur yang digunakan untuk menyatakan kemampuan grid untuk mengeliminasi radiasi hambur. Biasanya 4:1 atau 16 :1, semakin tinggi ratio, maka semakin baik fungsi grid dalam menyerap radiasi hambur
Prinsip kerja grid: 
                              
- radiasi primer setelah melewati objek akan menimbulkan radiasi hambur
- radiasi hambur akan diserap oleh Pb, radiasi primer sepenuhnya digunakan untuk pencatatan bayangan pada IR.
- semakin besar grid ratio, semakin bagus karena radiasi hambur akan semakin kecil.
Perbandingan 2 buah grid ratio:
1. High Ratio Grid
perhatikan gambar berikut: 


2. Low Ratio Grid
perhatikan gambar berikut:


Grid dengan rasio yang lebih tinggi lebih effektif dibandingkan dengan rasio yang lebih rendah karena sudut deviasi yang lebih kecil dan jarak antar Pb yang lebih rapat.

C. TIPE GRID BERDASARKAN PERGERAKANNYA
1. Stationary Grid / Lysolm / Grid Diam
yaitu grid yang diam saat eksposi


2. Moving Grid / Bucky / Grid Bergerak
yaitu grid yang bergerak saat eksposi



D. TIPE GRID BERDASARKAN BENTUK DAN KONSTRUKSINYA      
1. Grid linear

            Grid linear ini disebut juga grid paralel karena lempengan –lempengan timbal yang satu dengan yang lain tersusun paralel.


Gambar Konstruksi grid linear (Meredith,1972)


2. Grid fokus

            Grid fokus adalah grid yang garis timbalnya berangsur-angsur miring dari pusat ke tepi sehingga titik perpotongannya bertemu di titik fokus. Grid jenis ini menutupi kekurangan grid jenis linear .
Gambar.Konstruksi Grid Fokus ( Meredith,1972 )
3.Pseudo fokus grid

            Grid jenis ini seperti konstruksi linear akan tetapi ketinggian lempengan timbalnya dari tepi ke tengah.semakin tinggi,sehingga sinar oblik masih dapat melewati grid untuk sampai ke film



Gambar.Konstruksi Pseudo Grid ( Meredith,1972 )


4. Grid silang

             Grid silang merupakan dua garis paralel yang seolah-olah ditimpuk menyilang dengan garis lempengan dengan timbal saling tegak lurus,sehingga sangat efektif menyerap radiasi hambur

Gambar.Konstruksi Grid silang ( Meredith,1972 )

E. KESALAHAN PENGGUNAAN GRID
1. Off level
Posisi grid diletakkan tidak tepat pada posisi yang sebenarnya karena posisi grid miring sehingga radiasi primer lebih banyak diserap.
seperti nampak pada gambar berikut:

2. Off Center
Penempatan CR tidak tepat pada grid, sehingga posisi sinar tidak rata. hal ini mengakibatkan distribusi radiasi yang berbeda sehingga mengakibatkan gambaran ada yang hitam dan putih.
seperti nampak pada gambar berikut:

3. Off Focus
Terjadi karena pemilihan FFD yang kurang tepat (terlalu jauh atau dekat) sehingga densitas gambaran tidak sama antara bagian tengah dan pinggir. hal ini menyebabkan banyak sinar primer yang diserap di daerah pinggir.
seperti nampak pada gambar berikut:

4. Upside Down
Terjadi karena pemakaian grid terbalik
seperti nampak pada gambar berikut: